Situs blog

Siapa pun di dunia

Nama : Jeremia Christian Putra

Kelas : IT-46-03

NIM : 1303223157

"Mengasah Critical Life Skill"

                                                                                    

Pertemuan Pendidikan Karakter kali ini membahas tentang “Mengasah Critical Life Skill”. Life skill ini adalah kemampuan yang penting dalam dunia perkuliahan dan pekerjaan, berikut beberapa contoh life skill yang penting untuk kita sebagai mahasiswa miliki.

  1. Complex Problem Solving
  2. Critical Thinking
  3. Creativity
  4. People Management
  5. Coordinating with Others
  6. Emotional Intelligence
  7. Judgement and Decision Making
  8. Service Orientation
  9. Negotiation
  10. Cognitive Flexibility

A. Problem Solving and Decision Making

  • Problem Solving adalah sebuah tindakan penyelesaian masalah dengan melakukan beberapa tahapan mulai dari menentukan penyebab masalah, mengidentifikasi, memilih, dan menerapkan solusi. Sederhananya, problem solving artinya kemampuan untuk menemukan solusi terbaik dari suatu masalah dengan mengidentifikasi penyebabnya.
  • Decision making adalah serangkaian langkah yang diambil oleh manusia untuk menentukan pilihan atau tindakan terbaik dalam sebuah masalah.

B. Creative Thinking and Critical Thinking

  • Creative Thinking : Kemampuan untuk melihat suatu hal dari perspektif yang berbeda, dan menyelesaikan suatu permasalahan dengan cara baru, serta berpikir out of the box.
  • Critical Thinking : Kemampuan untuk menganalisis fakta, bukti, observasi, serta argumen yang ada yang bertujuan untuk membentuk suatu keputusan.

C. Communication and Interpersonal Skills

  • Communication Skills : Kemampuan untuk menyampaikan, menerima, dan memproses informasi. Mereka adalah sifat-sifat yang memungkinkan Anda membuat permintaan, mengajukan pertanyaan, memahami instruksi, memberikan arahan, dan menyampaikan informasi dengan jelas dan ringkas.
  • Interpersonal Skills : Kemampuan untuk menangani konflik, kerja tim, empati, mendengarkan, dan sikap positif. Bersikap fleksibel dan positif, mampu mendengarkan, dan berkomunikasi dengan baik meliputi komunikasi verbal dan nonverbal.

D.    Self-awareness and Empathy

  • Self-awareness : Kemampuan untuk fokus pada diri sendiri serta bagaimana aksi, pikiran, atau emosi kita apakah selaras atau tidak dengan standar diri. Dengan mempunyai kesadaran akan diri yang tinggi, kita dapat menginstropeksi diri secara objektif, mengatur emosi kita secara stabil, dan melaraskan aksi kita dengan nilai diri dan memahami dengan benar bagaimana orang lain melihat kita.
  • Empathy : Kemampuan untuk memahami apa yang orang lain rasakan, serta empati sangatlah penting untuk kecerdasan emosional kita.

[ Mengubah: Rabu, 21 Desember 2022, 18:50 ]
 
Siapa pun di dunia

As a product manager in the tech startup world, I have had the opportunity to work on a variety of exciting and challenging projects. From managing core operations at a used-car omnichannel platform to developing an IoT platform for water meter companies, I have learned a lot about what it takes to be successful in this dynamic and fast-paced industry.

But what exactly is product management, and what does a product manager do?

At its core, product management is the process of bringing a new product or service to market. This involves working closely with cross-functional teams such as engineering, design, and marketing to define the product roadmap and ensure that the product meets the needs of customers and the business.

As a product manager, my job is to understand the needs of our customers and the market, and to translate that understanding into a product roadmap that guides the development of our product. This includes conducting market research to understand customer pain points and preferences, defining the features and functionality of the product, and working with the engineering team to build and test the product.

But product management isn't just about the product itself. It's also about managing the business of the product, including setting and tracking key metrics such as revenue, profitability, and customer satisfaction. This requires a deep understanding of the market and the competitive landscape, as well as the ability to develop and execute a go-to-market strategy that drives adoption and growth.

One of the key skills for a successful product manager is the ability to communicate effectively with a wide range of stakeholders. This includes working with the engineering team to translate customer needs into technical requirements, communicating the product vision and roadmap to the rest of the company, and presenting the product to customers and partners.

Effective communication is particularly important in the tech startup world, where teams are often lean and cross-functional collaboration is key to success. As a product manager, it's important to be able to clearly articulate the product vision and strategy, and to get buy-in from various stakeholders.

Another important aspect of product management is the ability to make tough decisions. With limited resources and a fast-paced environment, product managers often have to make trade-offs and prioritize competing demands. This requires a strong sense of judgment and the ability to think strategically about the long-term success of the product.

Making these decisions can be particularly challenging in the tech startup world, where there are often many unknowns and a high level of uncertainty. As a product manager, it's important to be able to assess the risks and rewards of different options, and to be able to make informed decisions that align with the overall business strategy.

In addition to these core skills, a successful product manager in the tech startup world should also have a strong understanding of the latest technologies and trends in the industry. This can help you stay ahead of the curve and identify opportunities for innovation and differentiation.

Overall, product management in the tech startup world is a challenging but rewarding role that requires a wide range of skills and the ability to adapt and thrive in a rapidly changing environment. If you're interested in pursuing a career in product management, I highly recommend it – it's a role that allows you to make a real impact on the success of a product and the company as a whole.


[ Mengubah: Rabu, 21 Desember 2022, 16:09 ]
 
Gambar dari IKBAL MARTUA SIREGAR
oleh IKBAL MARTUA SIREGAR - Jumat, 16 Desember 2022, 20:57
Siapa pun di dunia

JURNAL PORTABLE WATER IONIZER

   JURNAL PORTABLE WATER IONIZER




Oleh:


Nama : Ikbal Martua Siregar


Kelas : TR-46-01


Nim   : 1106220001Praktikum Kimia


I.Tujuan


-Mengetahui cara memproduksi air hidrogen,air alkali dan air asam


II.Alat Dan Bahan


-Kabel


-Plug in


-Dioda


-led


-Teko


-Batang stenlistil


-Kawat stenlistil


-Batang karbon


-Botol mineral mini


-Kapas


III.Dasar Teori


      Elektrolisis air minum/mineral dielekrtolisis dapat menjadi air basa (alkali) dan air asam.Ion-ion positif akan tertarik kekutub negatif (katoda) bergabung dengan OH,membentuk air alkali dan ion ion negatif akan tertarik kekutub positif (anoda) bergabung dengan H+ menjadi air asam


IV.Hasil Pengamatan


        Dari hasil pengamatan kelompok kami,kami mengamati bahwa,awal di hubungkan plugin ke listrik,led indikator menyala,kemudian perhatikan pada batang karbon mengeluarkan gelombang-gelombang selama 30-60 menit untuk memisahkan air alkali dan asam.Dan untuk air yang hangat membutuhkan 1-2 jam,lalu air bisa dikonsumsi.


V. ANALISIS 


Dari analisis yang saya lakukan,alat portabel water ionizer bisa memisahkan air alkali dan asam dengan waktu yang di butuhkan sekitar 30-60 menit dan air hangat sekitar 1-2 jam air alkali bisa di hasilkan


IV. KESIMPULAN


Dari pengamatan dan analisis kelompok kami,kami dapat menyimpulkan bahwa manfaat air yang di hasilkan portabel water ionizer memiliki manfaat antara lain,


• manfaat air hidrogen= anti oksida


• manfaat air alkali= Natrium > Darah


                                     Kalium > Otot


                                     Kalsium > Tulang


                                      Magnesium > Sendi


• manfaat air asam= anti septik/disinfektan

 
Gambar dari AYUB GILBERT OMEGA LOBO
oleh AYUB GILBERT OMEGA LOBO - Jumat, 16 Desember 2022, 15:59
Siapa pun di dunia

A. Tujuan


1.mengetahui cara petubahan air mineral menjadi air basa(alkali) 


B. Alat dan bahan


1.air


2.stop kontak


3kapas


4.botol


5.batang karbon


C. Dasar teori


Elektrolisis air mineral dielektrolisis dapat menjadi air basa (alkali) dan air asam lon-Ion Posity akan tertarik ke kutub negatif (katode) bergabung dengan OH, membentuk ar alkat dan ion-ion negatif akan tertarik ke Futub positif (anode) begabung dengan H'menjadi asam.


Di sisi anode : 6H2O(1) O2(g) + 4H30*(aq) + 4e- 


Di sisi katode : 4 H2O + 4e-2 H2(g) + 40H-(aq) (1) 


Total reaksi : 2 H₂O O2(g) + 2 H2(g) 


Air akan terionisasi : 2 H₂O H₂O (H*)+ OH¨


D.Langkah-langkah


1. Buka tutup teko


2. Isi teko dan botol dengan air yg biasa kita minum, hingga menutupi level kapas


3. Tutup lagi, pastikan elektrode yg tebal (ditekuk/dilapisi karbon) masukkan ke botol kecil. Posisi kapas mengarah dekat ke eletkrode lainnya.


4. Masukkan steker (tusuk kontak+ adaptor) ke kotak stop kontak PLN, sebaiknya perhatikan lampu dan gelembung gas


hidrogen yang terbentuk, untuk memastikan bahwa elektrolisis berfungsi dengan baik.


5. Lakukan elektrolisis selama 30-60 menit atau agar airnya hangat dapat dilakukan selama 1-2 jam. Lalu cabut stekernya


6. Angkat botol kecil yang mengandung air asa, masukkan ke tempat lain, agar tidak bercampur dengan air alkali.


7. Air alkali dalam teko siap diminum, Semoga bermanfaat.


E. Data pengamatan


        Dari hasil pengamatan kelompok kami,kami mengamati bahwa,awal di hubungkan plugin ke listrik,led indikator menyala,kemudian perhatikan pada batang karbon mengeluarkan gelombang-gelombang selama 30-60 menit untuk memisahkan air alkali dan asam.Dan untuk air yang hangat membutuhkan 1-2 jam,lalu air bisa dikonsumsi.


 
Gambar dari SULTON FAZA
oleh SULTON FAZA - Jumat, 16 Desember 2022, 10:25
Siapa pun di dunia

Tugas Kimia

I.TUJUAN


-Mengetahui cara memproduksi air hidrogen,air alkali dan air asam


II.ALAT DAN BAHAN 


-Kabel


-Plug in


-Dioda


-led


-Teko


-Batang stenlistil


-Kawat stenlistil


-Batang karbon


-Botol mineral mini


-Kapas


III.DASAR TEORI 


      Elektrolisis air minum/mineral dielekrtolisis dapat menjadi air basa (alkali) dan air asam.Ion-ion positif akan tertarik kekutub negatif (katoda) bergabung dengan OH,membentuk air alkali dan ion ion negatif akan tertarik kekutub positif (anoda) bergabung dengan H+ menjadi air asam


IV. HASIL PENGAMATAN


      Dari hasil pengamatan kelompok kami,kami mengamati bahwa,awal di hubungkan plugin ke listrik,led indikator menyala,kemudian perhatikan pada batang karbon mengeluarkan gelombang-gelombang selama 30-60 menit untuk memisahkan air alkali dan asam.Dan untuk air yang hangat membutuhkan 1-2 jam,lalu air bisa dikonsumsi.


 V. ANALISIS 

      

 Dari analisis yang saya lakukan,alat portabel water ionizer bisa memisahkan air alkali dan asam dengan waktu yang di butuhkan sekitar 30-60 menit dan air hangat sekitar 1-2 jam air alkali bisa di hasilkan


IV. KESIMPULAN

    

Dari pengamatan dan analisis kelompok kami,kami dapat menyimpulkan bahwa manfaat air yang di hasilkan portabel water ionizer memiliki manfaat antara lain,

• manfaat air hidrogen= anti oksida

• manfaat air alkali= Natrium > Darah

                                     Kalium > Otot

                                     Kalsium > Tulang

                                      Magnesium > Sendi

• manfaat air asam= anti septik/disinfektan

 
Siapa pun di dunia

IMG_2370.png


I.TUJUAN

1.Mengetahui cara memproduksi air hidrogen, air alkali dan air asam

II. ALAT DAN BAHAN

1. Kabel

2. Plug in

3. Dioda

4. LED

5. Telo

6. Batang Steinless steel

7. Kawat steinless steel

8. Batang carbon

9. Botol mineral mini

10. Kapas

III. DASAR TEORI

Elektrolisis air minum/mineral dielektrolisis dapat menjadi air basa (alkali) dan air asam ion-ion positif akan tertarik kekutub negatif akan tertarik kekutub positif (anoda) bergabung dengan H+ menjadi air asam 

 IV. Hasil Pengamatan Dari hasil pengamatan kelompok kami,kami mengamati bahwa,awal di hubungkan plugin ke listrik,led indikator menyala,kemudian perhatikan pada batang karbon mengeluarkan gelombang-gelombang selama 30-60 menit untuk memisahkan air alkali dan asam.Dan untuk air yang hangat membutuhkan 1-2 jam,lalu air bisa dikonsumsi. 

 V. Analisis Dari analisis yang saya lakukan,alat portabel water ionizer bisa memisahkan air alkali dan asam dengan waktu yang di butuhkan sekitar 30-60 menit dan air hangat sekitar 1-2 jam air alkali bisa di hasilkan. VI. Kesimpulan Dari pengamatan dan analisis kelompok kami,kami dapat menyimpulkan bahwa manfaat air yang di hasilkan portabel water ionizer memiliki manfaat antara lain, • manfaat air hidrogen= anti oksida • manfaat air alkali = membantu menguatkan tulang/otot • manfaat air asam= anti septik/disinfektan • manfaat air asam pH 4-6 = untuk membersihkan wajah • manfaat air asam < 2,7 = untuk membunuh virus/bakteri.


[ Mengubah: Jumat, 16 Desember 2022, 10:25 ]
 
Gambar dari ZIDAN ZULKARNAIN HERLIANTO SAHADAT
oleh ZIDAN ZULKARNAIN HERLIANTO SAHADAT - Jumat, 16 Desember 2022, 10:15
Siapa pun di dunia

Nama: Zidan Zulkarnarnain Herlianto Sahadat

Kelas: TR-46-02

NIM: 1106220054


Portable Water Ionizer

A. Tujuan

  1. Memahami Konsep elektrolisis pembuatan air hidrogen, air alkali, dan air asam.


B. Alat dan bahan

  1. Air
  2. Stop kontak
  3. Kapas
  4. Botol
  5. Batang karbon

C. Dasar teori

Elektrolisis air mineral dielektrolisis dapat menjadi air basa (alkali) dan air asam lon-Ion Posity akan tertarik ke kutub negatif (katode) bergabung dengan OH, membentuk ar alkat dan ion-ion negatif akan tertarik ke Kutub positif (anode) begabung dengan H'menjadi asam.

Reaksi

Di sisi anode : 6H2O(1) O2(g) + 4H30*(aq) + 4e- 

Di sisi katode : 4 H2O + 4e-2 H2(g) + 40H-(aq) (1) 

Total reaksi : 2 H₂O O2(g) + 2 H2(g) 

Air akan terionisasi : 2 H₂O H₂O (H*)+ OH¨


D.Langkah-langkah

  1. Buka tutup teko
  2. Isi teko dan botol dengan air yg biasa kita minum, hingga menutupi level kapas
  3. Tutup lagi, pastikan elektrode yg tebal (ditekuk/dilapisi karbon) masukkan ke botol kecil. Posisi kapas mengarah dekat ke eletkrode lainnya.
  4. Masukkan steker (tusuk kontak+ adaptor) ke kotak stop kontak PLN, sebaiknya perhatikan lampu dan gelembung gash idrogen yang terbentuk, untuk memastikan bahwa elektrolisis berfungsi dengan baik.
  5. Lakukan elektrolisis selama 30-60 menit atau agar airnya hangat dapat dilakukan selama 1-2 jam. Lalu cabut stekernya
  6. Angkat botol kecil yang mengandung air asa, masukkan ke tempat lain, agar tidak bercampur dengan air alkali.
  7. Air alkali dalam teko siap diminum, Semoga bermanfaat.


E. Data pengamatan

Asam

Start: 7,0

5.1: A: 0,120 Ph: 8,09

5.2: A: 0,124 Ph: 7,37

5.3: A: 0,129 Ph: 7,28

5.4: A: 0,135 Ph: 7,2

5.5: A: 0,128 Ph: 7,1

5.6: A: 0,129 Ph: 7,09


Basa

Start: 7

5.1: A: 0,102 Ph: 7,87 tds: 217

5.2: A: 0,096 Ph: 8,2

5.3: A: 0,086 Ph: 8,47

5.4: A: 0,073 Ph: 8,49

5.5: A: 0,056 Ph: 8,54

5.6: A: 0,045 Ph: 8,65 tds: 220


F. Analisis pengamatan

Ketika water ionizer diisi air minum sehari-hari, lalu stekker dicolokkan, lampu akan menyala menandakan listrik yang mengalir dengan baik ke teko. Kabel merah merupakan kutub positif dan kabel putih merupakan kutub negatif. Kutub negatif akan lebih banyak mengeluarkan gelembung. Energi listrik yang dialirkan pada teko akan mengionisasi air yang tadinya rumus air adalah  dipisah menjadi dengan reaksi reversible. Pada katode yang berarti aliran listrik yang mengalir pada botol kecil dengan kapas yang ada di dalam teko. Pada katode 2 molekul air bereraksi dengan menangkap 2 elektron, tereduksi menjadi gas.  Sementara itu pada anode, 2 molekul air terurai menjadi gas oksigen , melepaskan 4 ion serta mengalirkan elektron ke katode. Ion dan  mengalami netralisasi sehingga terbentuk kembali beberapa molekul air.

G. Kesimpulan

Semakin lama air di panaskan maka akan semakin keruh dan berbau tidak sedap.

Untuk memastikan alat berfungsi dengan baik maka lihat pada lampu apakah sudah menyala.

H. Foto Praktikan

praktikan




Tag:
[ Mengubah: Jumat, 16 Desember 2022, 10:16 ]
 
Gambar dari MUH ZIDNI MAKARIM
oleh MUH ZIDNI MAKARIM - Jumat, 16 Desember 2022, 10:11
Siapa pun di dunia

Nama : Muh Zidni Makarim

Nim :1106223031

I. Tujuan

-Memahami konsep pembuatan air hidrogen, air alkali dan air asam

-Membuat air yang bermanfaat bagintubuh

-Melakukan praktikum elektrolisis

II. Alat dan bahan

-Air

-Stop kontak

-Kapas

-Botol 

-Batang carbon

-Teko

III. Dasar Teori

Elektrolisis air minum/mineral dielektrolisis dapat menjadi air basa(alkali) dan air asam. Ion ion positif akan tertarik ke kutub negatif (katode) bergabung dengan OH-, membentuk air alkali dan ion ion negatif akan tertarik ke kutub positif (anoda) bergabung dengan H+, menjadi air asam. 

Portable water ionizer dirakit dari bahan sederhana yang dapat ditemui di lingkungan masyarakat sekitar. Seperti teko air sebagai wadahnya dan grafit pensil sebagai katida dan anodanya. 

IV. Percobaan 

-Buka tutup teko

-Isi teko dan botol dengan air yang biasa kita minum, hingga menutupi level Kapas. 

-Tutup lagi, pastikan elektrode yang tebal(ditekuk/dilapisi carbon) masukkan ke botol kecil. Posisi Kapas mengarah dekat ke elektrode lainnya. 

-Masukkan steker ke kontak stop kontak pln, sebaiknya perhatikan lampu dan gelembung gas hidrogen yang terbentuk, untuk memastikan bahwa elektrolisis berfungsi dengan baik. 

-Lakukan elektrolisis selama 30-60 menit atau agar airnya hangat dapat dilakukan selama 1-2 jam. Lalu cabut steker ya. 

-Angkat botol kecil yang mengandung air asam, masukkan ke tempat lain, agar tidak bercampur dengan air alkali. 

-Air alkali dalam teko siap di minum, semoga bermanfaat. 

V. Pengolahan Data

Asam

Start: 7,0

5.1: A: 0,120 Ph: 8,09

5.2: A: 0,124  Ph: 7,37

5.3: A: 0,129  Ph: 7,28

5.4: A: 0,135  Ph: 7,2

5.5: A: 0,128  Ph: 7,1

5.6: A: 0,129  Ph: 7,09


Basa

Start: 7

5.1: A: 0,102 Ph: 7,87 tds: 217

5.2: A: 0,096 Ph: 8,2

5.3: A: 0,086 Ph: 8,47

5.4: A: 0,073 Ph: 8,49

5.5: A: 0,056 Ph: 8,54

5.6: A: 0,045 Ph: 8,65 tds: 220

VI. Analisis

-Semakin lama air di panaskan maka akan semakin keruh dan berbau tidak sedap. 

-untuk memastikan alat berfungsi dengan baik maka lihat pada lampu apakah sudah menyala

VII. Kesimpulan

Hasil percobaan ini mendapatkan air yang dapat menyehatkan bagi tubuh. 

Foto praktikum


 
Gambar dari MOCHAMAD FALDA RUBIANTARA
oleh MOCHAMAD FALDA RUBIANTARA - Jumat, 16 Desember 2022, 10:08
Siapa pun di dunia

Nama:moch falda rubiantara

Kelas:TR-46-02

Nim:1106220047

A. Tujuan

1.mengetahui cara petubahan air mineral menjadi air basa(alkali) 

B. Alat dan bahan

1.air

2.stop kontak

3kapas

4.botol

5.batang karbon

C. Dasar teori

Elektrolisis air mineral dielektrolisis dapat menjadi air basa (alkali) dan air asam lon-Ion Posity akan tertarik ke kutub negatif (katode) bergabung dengan OH, membentuk ar alkat dan ion-ion negatif akan tertarik ke Futub positif (anode) begabung dengan H'menjadi asam.

Di sisi anode : 6H2O(1) O2(g) + 4H30*(aq) + 4e- 

Di sisi katode : 4 H2O + 4e-2 H2(g) + 40H-(aq) (1) 

Total reaksi : 2 H₂O O2(g) + 2 H2(g) 

Air akan terionisasi : 2 H₂O H₂O (H*)+ OH¨

D.Langkah-langkah

1. Buka tutup teko

2. Isi teko dan botol dengan air yg biasa kita minum, hingga menutupi level kapas

3. Tutup lagi, pastikan elektrode yg tebal (ditekuk/dilapisi karbon) masukkan ke botol kecil. Posisi kapas mengarah dekat ke eletkrode lainnya.

4. Masukkan steker (tusuk kontak+ adaptor) ke kotak stop kontak PLN, sebaiknya perhatikan lampu dan gelembung gas

hidrogen yang terbentuk, untuk memastikan bahwa elektrolisis berfungsi dengan baik.

5. Lakukan elektrolisis selama 30-60 menit atau agar airnya hangat dapat dilakukan selama 1-2 jam. Lalu cabut stekernya

6. Angkat botol kecil yang mengandung air asa, masukkan ke tempat lain, agar tidak bercampur dengan air alkali.

7. Air alkali dalam teko siap diminum, Semoga bermanfaat.

E. Data pengamatan

Asam

Start: 7,0

5.1: A: 0,120 Ph: 8,09

5.2: A: 0,124 Ph: 7,37

5.3: A: 0,129 Ph: 7,28

5.4: A: 0,135 Ph: 7,2

5.5: A: 0,128 Ph: 7,1

5.6: A: 0,129 Ph: 7,09

Basa

Start: 7

5.1: A: 0,102 Ph: 7,87 tds: 217

5.2: A: 0,096 Ph: 8,2

5.3: A: 0,086 Ph: 8,47

5.4: A: 0,073 Ph: 8,49

5.5: A: 0,056 Ph: 8,54

5.6: A: 0,045 Ph: 8,65 tds: 220

G. Analisis pengamatan

Ketika water ionizer diisi air minum sehari-hari, lalu stekker dicolokkan, lampu akan menyala menandakan listrik yang mengalir dengan baik ke teko. Kabel merah merupakan kutub positif dan kabel putih merupakan kutub negatif. Kutub negatif akan lebih banyak mengeluarkan gelembung. Energi listrik yang dialirkan pada teko akan mengionisasi air yang tadinya rumus air adalah  dipisah menjadi dengan reaksi reversible. Pada katode yang berarti aliran listrik yang mengalir pada botol kecil dengan kapas yang ada di dalam teko. Pada katode 2 molekul air bereraksi dengan menangkap 2 elektron, tereduksi menjadi gas  dan ion hidrokrida ().  Sementara itu pada anode, 2 molekul air terurai menjadi gas oksigen (), melepaskan 4 ion serta mengalirkan elektron ke katode. Ion dan  mengalami netralisasi sehingga terbentuk kembali beberapa molekul air.

H. Kesimpulan

Semakin lama air di panaskan maka akan semakin keruh dan berbau tidak sedap

I. Saran

Untuk ke depan nya ptaktikum di laksanakan dengan tenang supaya tidak mengganggu ke kelompok lain

Foto prak

[ Mengubah: Jumat, 16 Desember 2022, 10:12 ]
 
Gambar dari FAUZAN ADHIMA HILMI
oleh FAUZAN ADHIMA HILMI - Jumat, 16 Desember 2022, 09:27
Siapa pun di dunia

Fauzan Adhima Hilmi

1106220041

TR-46-02

S1 Teknik Sistem Energi

ktm

foto bareng


I. Tujuan

- Memahami konsep elektrolisis

- Memahami konsep Portable Water Ionizer

II. Alat dan Bahan

- Portable Water Ionizer

-- Teko

-- Membran (Kapas)

-- Botol

-- Batang Karbon

-- Tusuk Kontak dan Adaptor

- Air

- PH meter

- TDS Meter

- Termometer

III. Dasar Teori

A. Elektrolisis

Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik pada sel elektrolisis. Reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan melalui larutan elektrolit, yaitu energi listrik (arus listrik) diubah menjadi energi kimia (reaksi redoks).

B. Portable Water Ionizer

Elektrolisis air mineral dapat menghasilkan air tereduksi yang dapat mencegah penyakit terkait stres, diabetes, kanker, penyakit neurodegeneratif, dan efek samping hemodialisis. Telah ditemukan bahwa zat aktif dalam air tereduksi adalah gas hidrogen dan ion hidroksil terlarut. (Shirahata et al., 2012). Air asam yangdielektrolisis, yang mengandung HCl dan HOCl sebagai zat aktif, telah dipelajari dan dilaporkan sebagai disinfektan yang efektif. Larutan NaCl 0,15% dapat dielektrolisis untuk menghasilkan air alkali (pH 11,9) dengan sonikasi, dan air asam (pH 2,7) tanpa sonikasi, juga berguna untuk desinfeksi perangkat klinis, karena air elektrolisis lembut untuk pasien, peralatan, dan ramah lingkungan. 

IV. Percobaan

  1. Buka tutup teko
  2. Isi teko dan botol dengan air yang biasa kita minum, hingga menutupi kapas. 
  3. Tutup lagi, pastikan elektrode yang tebal masuk ke botol kecil. 
  4. masukan steker ke kotak stop kontak PLN. 
  5. Lakukan Elektrolisis lalu tulis PH, tds,dan  Arus Listrik setiap 30 menit sebanyak 6 kali. 
  6. Angkat botol kecil yang mengandung air asam dan pindahkan air asam ke kontainer lain. 
  7. Air dalam teko merupakan air alkali yang bisa diminum. 

V. Pengolahan Data

A. Air Alkali

Air Alkali

B. Air Asam

Air Asam

VI. Analisis

kita dapat mengetahui bahwa semakin lama air dielektrolisiskan, Arus listrik, Temperatur, dan TDS akan meningkat. sedangkan pH air asam akan menurun dan pH air basa akan menaik. 

VII. Kesimpulan

Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik pada sel elektrolisis. 

[ Mengubah: Jumat, 16 Desember 2022, 10:09 ]