Situs blog

Siapa pun di dunia

Nama         :  PRIADANA SETIAWAN
Nim              :  1301223307
Kelas          :   IF-46-09


Kesenjangan pendidikan adalah salah satu masalah yang terjadi di era society 4.0 saat ini. Di Negara Indonesia pendistribusian kualitas pendidikan masih belum merata hingga ke daerah terpencil sehingga terdapat perbedaan kualitas sumber daya manusia antara di daerah terpencil seperti desa dengan di kota. Seharusnya kualitas pendidikan dapat didistribusikan secara merata oleh pemerintah sehingga tidak terjadi kesenjangan pendidikan.

LATAR BELAKANG
Mendapatkan kualitas pendidikan yang baik dan fasilitas pendidikan yang layak adalah hak setiap warga di Indonesia. Pendidikan merupakan hal yang penting bagi setiap orang untuk membuat seseorang menjadi berkualitas, memiliki pengetahuan yang luas, dan memiliki keterampilan atau skill yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari dan dapat bermanfaat bagi orang lain.

Namun, pada kenyataannya terdapat perbedaan kualitas pendidikan dan fasilitas pendidikan antara di kota dan di daerah yang terpencil seperti desa. Hal ini menyebabkan terjadinya kesenjangan pendidikan di Indonesia. Kesenjangan pendidikan ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti pendistribusian kualitas pendidi kan yang kurang baik dan masih belum menerapkan nilai-nilai Pancasila, tenaga pengajar yang tidak memadai, serta tantangantantangan dalam mewujudkan kualitas pendidikan yang merata di era society 4.0.

Oleh sebab itu, hal tersebut menjadi alasan yang penting untuk dibahas dalam esai ini bagaimana cara untuk mewujudkan kualitas pendidikan yang merata di setiap daerah di Indonesia yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Jika kualitas pendidikan merata maka kualitas sumber daya manusia di Indonesia juga akan meningkat sehingga tujuan nasional Indonesia dapat terwujud. Menurut kami terdapat beberapa urgensi atau masalah yang masih melekat didunia pendidikan saat ini serta perlu dibahas yaitu :

1. Apa itu Pendidikan?
2. Apakah pendistribusian kualitas pendidikan sudah sejalan dengan nilai-nilai pancasila?
3. Apakah tantangan dalam mewujudkan kualitas pendidikan yang merata di era society 4.0 yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila?
4. Apakah kualitas setiap tenaga pengajar sudah memenuhi kebutuhan pendidikan di era society 4.0?

Tujuan dibuatnya esai ini adalah sebagai bentuk memenuhi tugas tengah semester mata kuliah Pendidikan Pancasila, memberikan informasi dan menganalis terkait urgensi yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila serta kondisi terkini yang terjadi saat ini yaitu dari pendistribusian kualitas Pendidikan, tantangan dalam mewujudkan kualitas Pendidikan yang merata di era society 4.0, dan kualitas pengajar di era society 4.0

PENGUMPULAN DATA
Untuk melakukan pengambilan data sebagai referensi pada bagian analisa, kami memilih metode pengumpulan data survei dengan instrumen kuesioner berbentuk pertanyaan sederhana pada formulir online yang telah kami sediakan. Kuesioner sebagai salah satu instrumen yang paling banyak di pakai di berbagai penelitian sosial

ANALISA
Metode pengumpulan data yang telah dijelaskan di atas, kami memilih metode analisis isi dengan menganalisis isi dari sumber ilmiah dan analisis sekunder dengan menganalisis data survei yang memudahkan kami dengan tidak menggunakan objek “manusia” sebagai objek penelitian dengan memanfaatkan sumber data yang sudah ada seperti jurnal-jurnal ilmiah, ebook, data yang sudah dikumpulkan seperti survei serta jurnal.


PENGERTIAN PENDIDIKAN
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat

KESIMPULAN
Pendidikan merupakan suatu hal yang patut diperhatikan di Era Sociaty 4.0 ini agar suatu orang bisa berkembang, namun dalam meningkatkan kualitas pendidikan pasti saja menghadapi suatu tantangan, contohnya seperti tidak meratanya pendistribusian sarana prasarana dan juga tidak meratanya kualitas tenaga pengajar. Hal ini tentu saja bisa memperlambat proses pendidikan di Era Society 4.0 dan juga hal ini akan mengakibatkan menurunnya suatu daya saing setiap individu di suatu negara, masalah pendidikan yang telah disebutkan diatas tentunya dapat ditanggulangi dengan berpedoman kepada nilai-nilai Pancasila disetiap kebijakan yang ditetapkan.

 
Gambar dari ARVEL ARIA MAHESSA
oleh ARVEL ARIA MAHESSA - Jumat, 18 November 2022, 10:49
Siapa pun di dunia

Arvel Aria Mahessa

EL-46-06

1102223215

                                                               GERAKAN LINGKUNGAN DI SEKITAR KAMPUS 


Lingkungan adalah satu kesatuan yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan. Lingkungan hidup berdasarkan UUPL No.23 tahun 1997 adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk didalamnya manusia dan perilakunya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.

Sedangkan, Lingkungan sehat menurut WHO (World Health Organization) adalah keadaan yang meliputi kesehatan fisik, mental, dan sosial yang tidak hanya berarti suatu keadaan yang bebas dari penyakit dan kecacatan.

Kampus merupakan tempat bagi para mahasiswa untuk menuntut ilmu dan melakukan berbagai aktifitas sehingga tak jarang mereka menjadikan kampus sebagai rumah kedua bagi mahasiswa. Maka dari itu, peran mahasiswa sangat dibutuhkan untuk menjaga dan menciptakan lingkungan yang sehat, bersih, dan indah. Dengan lingkungan yang bersih dan sehat mahasiswa dan dosen bisa terhindar dari penyakit.

Peran mahasiswa disini adalah sadar terhadap lingkungan dan menjaga kebersihan lingkungan kampus. Sebagai mahasiswa harus bisa menjadi contoh yang baik untuk adik tingkatnya, serta masyarakat, agar ikut mendukung tercapainya tujuan dalam menjaga kebersihan lingkungan dari sampah, supaya tidak menyebabbkan penyakit ataupun hal-hal yang tidak diingikan di masa depan.

Dalam menciptakan lingkungan kampus yang kondusif, deiperlukan juga kerja sama dari berbagai elemen kampus, yang terdiri dari: mahasiswa, dosen, staff, petugas kebersihan dlll. Jika elemen-elemen tersebut terbentuk, bisa menciptakan hubungan kampus yang harmonis, dan lingkungan kampus yang bersih akan tercipta. Selain hubungan antar elemen-elemen kampus yang harmonis, fasilitas kampus juga dapatb mempengaruhi terciptanya lingkungan kampus yang nyaman untuk mahasiswa dalam melaksanakan proses belajar mengajar. Contohnya saja, tersedianya fasilitas wifi di setiap sudut gedung. Hal ini akan memudahkan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas sehingga prestasi pun juga bisa meningkat.

Karena itu, mulailah membuat perubahan dari diri sendiri, kemudian lakukan pendekatan dengan orang sekitar secara perlahan agar semua orang disektiar kita mau untuk menjaga lingkungan. Hal ini memang tidak mudah, namun kita bisa memberikan pemahaman-pemahaman kecil yang bisa merubah cara berpikir orang lain.

Jadilah Mahasiswa dengan tingkat kepekaan terhadap lingkungan karena peninggalan terbaik kita kepada masa depan adalah lingkungan yang terjaga dan nyaman.


.

[ Mengubah: Jumat, 18 November 2022, 10:49 ]
 
Gambar dari DAFFA ABDUL AZIZ
oleh DAFFA ABDUL AZIZ - Jumat, 18 November 2022, 10:07
Siapa pun di dunia

Nama         : DAFFA ABDUL AZIZ
Nim              :  1102223248
Kelas          : EL-46-06

Gerakan Lingkungan
Oleh : Daffa Abdul Aziz


       Telkom University merupakan kampus swasta terbaik di Indonesia, dan mahasiswa yang ada di Telkom University berasal  dari berbagai provinsi. Menjadi Perguruan Tinggi Swasta peringkat pertama #1 PTS di Indonesia dalam Asia University Rangking 2022, QS World University Rangking 2023, dan Webometrics 2022. Peringkat tersebut tentunya di ikuti dengan kualitas kampus yang sangat baik dalam berbagai bidang seperti sistem pendidikan, sistem peraturan, pengajar, bahkan sistem penggunaan kendaraan dalam area kampus. Pada kesempatan kali ini saya ingin membahas tentang pentingnya melestarikan lingkungan di Telkom University untuk tercapainya kampus yang bersih, asri, dan nyaman.


Apa Itu GREEN CAMPUS?

       Kira–kira apa yang teman-teman pikirkan ketika mendengar kata GREEN CAMPUS? Jadi, GREEN CAMPUS adalah gambaran sebuah kampus hijau yang menerapkan efisiensi energi yang rendah emisi, konservasi sumber daya dan meningkatkan kualitas lingkungan, dengan mendidik warganya untuk menjalankan pola hidup sehat dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif secara bekelanjutan.

 

Mengapa Telkom University harus menjadi GREEN CAMPUS?

       Kita harus membangun budaya unggul yang menjadi ciri karakter seluruh warga Telkom University yang berwawasan lingkungan serta peduli pada kualitas generasi yang akan datang.

 

Apa Itu GREEN TRANSPORTATION?

       Nah, untuk menjadikan Telkom University diakui sebagai GREEN CAMPUS, kita bisa memulainya dengan “GREEN TRANSPORTATION”. Apa itu GREEN TRANSPORTATION? Green Transportation adalah  segala jenis praktek transportasi yang ramah lingkungan, rendah emisi dan tidak memiliki dampak negatif yang signifikan pada lingkungan sekitarnya.

 

Bagaimana Cara Mewujudkan GREEN TRANSPORTATION?

       Pertama – tama kita harus bisa mengatur jalannya kendaraan dari awal masuk Gate hingga ke parkiran. Kita bisa memulainya dari kendaraan bermotor terlebih dahulu karena Secara kumulatif, sepeda motor menghasilkan emisi yang lebih tinggi dari jenis kendaraan lainnya serta polusi suara yang mengganggu kenyamanan kegiatan belajar. Kemudian, kendaraan bermotor harus parkir di tempat parkir yang telah disediakan oleh Telkom University. Belakangan ini masih banyak ditemukan kendaraan bermotor yang parkir bukan di tempat yang telah disediakan, seperti di sebelah kantin Asrama Putra.

 

       Kedua, untuk kendaraan roda empat, sama halnya seperti kendaraan bermotor masuk dari awal gate sampai ke tempat parkir yang di sediakan khusus untuk mobil. Selama beraktivitas di kampus,  hendaknya berpartisipasi dan membudayakan pola hidup sehat dengan berjalan kaki, kecuali karena alasan lain (keterbatasan fisik, usia dan kesehatan) dapat mengunakan mobil TUC-TUC yang telah disediakan oleh pihak kampus.

 

Sarana Transportasi Alternatif

       TUC TUC adalah sarana transportasi alternatif  yang telah disediakan oleh pihak kampus Telkom University untuk memfasilitasi atau membantu mahasiswanya dalam menuju ke Gedung perkuliahan yang dituju. TUC TUC  dapat digunakan bila para mahasiswa/i  tidak bersedia berjalan kaki ataupun naik sepeda.


Refrensi : https://greencampus.ipb.ac.id/memahami-budaya-green-campus/


[ Mengubah: Jumat, 18 November 2022, 10:11 ]
 
Siapa pun di dunia

Baso’ Syarif Muhadzdzib

1102220086

EL – 46 - 07

 

Pengaturan Pengguna Kendaraan Bermotor Telkom University

 

            Peran kendaraan dalam kehidupan saat ini sangatlah penting. Sudah menjadi asupan sehari-hari melihat kendaraan melintas, terutama pada kendaraan bermotor. Selain harga yang terjangkau, mobilitas yang lincah dari kendaraan bermotor membuat kendaraan tersebut menjadi pilihan utama masyarakat untuk digunakan dalam beraktivitas, terutama di dalam kawasan Telkom University.

 

            Menurut pengamatan saya, terdapat banyak pengendara sepeda motor di kawasan Telkom University yang masih melanggar peraturan seperti melanggar rambu-rambu yang ada. Selain itu masih banyak yang parkir di area kantin pria dan juga di depan Bank Center gate 2 meskipun di area tersebut dilarang untuk parkir, bahkan sudah ada rambu- rambunya.

 

            Tindakan tersebut bukan hal yang dapat ditoleransi, bukan tanpa sebab mereka melanggar rambu-rambu tersebut. Menurut saya, penyebab dari memarkirkan motor di kantin pria dikarenakan mereka ingin ke TULT dan Seperti yang kita ketahui, dari parkiran menuju TULT terbilang cukup jauh serta di TULT hanya terdapat parkiran khusus mobil. Sehingga cara jika ingin ke TULT adalah dengan memarkir motor di parkiran asrama, sedangkan jarak dari parkiran asrama ke TULT terbilang bilang cukup jauh. Jadi bagi mereka yang malas parkir di parkiran asrama, parkir di area kantin menjadi pilihan agar mengurangi jarak perjalanan mereka. Begitu juga pada parkiran motor di depan bank center gate 2, hal tersebut disebabkan oleh tidak ada ketersediaan area parkir khusus motor di kawasan tersebut, sehingga membuat mereka yang malas mencari tempat parkir lebih memilih parkir sembarangan seperti di area kantin.

 

            Maka dalam upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan cara membuat area parkir di sekitaran TULT dan juga bank center gate 2. Hal tersebut dapat meminimalisir orang-orang untuk parkir sembarangan. Kemudian memperketat peraturan dan penjagaan agar lebih tertib dan tidak ada lagi pelanggaran aturan yang sudah di tetapkan.


 
Siapa pun di dunia

Nama    : Galih Duwiki Gilang Pamungkas

NIM       : 1102223065

Kelas      : EL-46-06

 

               TELKOM UNIVERSITY A COMFORTABLE ENVIRONMENT FOR PREPARING THE FUTURE

 

               Telkom University merupakan perguruan swasta terbaik di Indonesia versi Times Higher Education (THE). Times Higher Education Asia University Rankings 2022 menggunakan 13 indikator kinerja yang sama dengan THE World University Rankings, di mana THE AUR 2022 mencakup 616 universitas dari 31 wilayah di Asia. Dari 616 universitas, Telkom University berhasil menempati peringkat 401-500 di Asia, peringkat 9 nasional, dan peringkat pertama PTS di Indonesia. Pada artikel ini saya akan membahas kenapa Telkom University merupakan lingkungan yang cocok untuk membangun dan menyiapkan masa depan.

               Alasan yang membuat kita bertanya “Kenapa sih kita harus memilih Telkom University sebagai kampus masa depan kita ?, padahal Telkom University kan kampus swasta”. Eitss jangan salah. Saya disini akan menjelaskan kenapa sih Telkom University perlu dipertimbangkan dengan kampus negeri yang lain.

               Yang pertama, Telkom University termasuk 10 high best green campus. Karena Telkom University memiliki lingkungan yang sejuk dengan pepohonan yang rindang. Selain itu, kampus ini juga menerapkan kepedulian, kesadaran, dan kecintaan terhadap lingkungan. Oleh karena itu Telkom University termasuk dalam 10 besar best green campus in Indonesia versi UI Green Metrics. Namun disini saya ingin memberi masukan sedikit perihal akses jalan yang ada di lingkungan Telkom University, beberapa titik jalan yang ada di Telkom University ada yang berlubang dan tidak rata sehingga membuat pengguna jalan terganggu apalagi saat musim penghujan. Beberapa waktu lalu ada juga salah seorang mahasiswa yang mengalami kecelakaan karena keadaan jalan yang menurut saya membahayakan.

               Untuk selanjutnya Telkom University memiliki fasilitas yang lengkap dan memadai. Fasilitas yang disediakan juga sangat lengkap dan memadai mulai dari laboratorium, asrama mahasiswa, kantin, gazebo, dan lain sebagainya yang pastinya sangat berguna untuk kegiatan perkuliahan. Selain itu Telkom University memiliki fasilitas pendukung seperti Tel U Grill, Tel U café, dan masih banyak lagi fasilitas yang mendukung mahasiswa untuk mengerjakan tugas tanpa harus jauh-jauh mencari tempat yang nyaman.

               Telkom University memiliki Career Development Center (CDC) Yang Mumpuni. Alasan memilih kuliah di Tel-U salah satunya yaitu karena universitas ini memiliki CDC yang mumpuni. CDC ini sangat penting, hal ini akan sangat membantu kita untuk masuk dunia kerja nanti. Apalagi kalau universitasnya sudah punya banyak koneksi dengan perusahaan-perusahaan.

               Memiliki Tenaga Pengajar Yang Profesional. Telkom University ini pastinya memiliki tenaga pengajar atau dosen yang sudah sangat profesional dibidangnya. Karena untuk menghasilkan mahasiswa yang berkualitas butuh pengajar yang berkualitas juga. Rata-rata pengajar di Telkom University merupakan lulusan luar negeri dan memiliki prestasi yang luar biasa.

               Perpustakaan Canggih Dan Nyaman. Di Telkom University ini memiliki perpustakaan yang canggih bernama Open Library yang dilengkapi dengan buku-buku yang lengkap dan ada juga buku digital didukung dengan teknologi yang canggih. Di dalam perpustakaan tersedia ruang multimedia, ruang diskusi, hingga ruang cafe. Selain perpustakaan yang canggih, Telkom University juga memiliki Lab riset sehingga mendukung mahasiswa di bidang riset dan publikasi. Telkom University ini juga sangat mendukung mahasiswanya di bidang riset dan publikasi. Karena dengan riset dan publikasi bisa meningkatkan kualitas dari universitas tersebut.


 
Gambar dari TSAMARA KHAIRUNNISA FADHILAH
oleh TSAMARA KHAIRUNNISA FADHILAH - Jumat, 18 November 2022, 08:50
Siapa pun di dunia

Tsamara Khairunnisa Fadhilah

1102223246

EL-46-06

Tugas Besar HEI

 

Gerakan Peduli terhadap Lingkungan di area kampus

Lingkungan hidup sendiri memiliki definisi yang berarti kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain. Dari definisi tersebut bisa diartikan bahwa  lingkungan hidup adalah kesatuan ruang, artinya adalah lingkungan hidup sebagi suatu wadah yang meliputi ruang darat, ruang laut dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi. Jadi ruang dalam lingkup lingkungan hidup adalah segala ruang yang termasuk dalam lingkup atmosfer bumi.

Lingkungan yang sehat  adalah segala sesuatu disekitar yang dapat mempengaruhi perkembangan hidup manusia, baik secara langsung maupun tidak langsung. Lingkungan yang sehat akan berdampak baik bagi kehidupan manusia. udara bersih, adanya tempat sampah, banyak tanaman hijau, saluran air yang lancar dan tidak berbau, serta pengelolaan sampah yang baik merupakan ciri ciri lingkungan yang sehat. Lingkungan yang sehat ada karena lingkuingan yang bersih. Untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih tentunya harus melibatkan peran setiap orang. Karena tidak bisa dari satu orang saja.

Rasa kesadaran peduli terhadap lingkungan harusnya ditanamkan sejak dini, agar mengenal dan membisakan diri kita untuk hidup dengan bersih. Sering kali kita mendengar masalah mengenai sampah yang dibuang tidak pada tempatnya, masalah tersebut pun bisa terjadi dimana saja, tidak hanya di lingkungan masyarakat akan tetapi masalah tersebut bisa saja terjadi di lingkungan kampus. Banyak dari kita yang masih kurang menyadari dan memperhatikan lingkungan di sekitar kita. Dan tak sedikit dari kita yang masih saja membuang sampah sembarangan, padahal sudah banyak sekali bencana yang telah terjadi disebabkan karena sampah – sampah yang dibuang tidak pada tempatnya. Karena itu lah kita sebagai mahasiswa tentunya harus lebih sadar terhadap lingkungan sekitar dan mampu menanamkan rasa kepulian terhadap di lingkungan sekitar kita, terutama lingkungan kampus.

Ada banyak hal yang bisa kita lakukan sebagai mahasiswa untuk menciptakan lingkungan kampus yang bersih dan nyaman, misalnya seperti menjaga kebersihan, sanitasi dan drainase, memilah dan membuag sampah pada tempatnya, mengolah sampah dengan 3R (Reuse, Reduce, Recycle), menanam dan memelihara pohon atau tanaman, konservasi air yaitu pengelolaan air bersih melalui teknologi atau perilaku social, konservasi energi yaitu tindakan mengurangi jumlah penggunaan energi tanpa mengurangi keamanan,  dan masih banyak lagi kegiatan peduli terhadap lingkungan.

      Demikian yang bisa saya sampaikan, saya berharap kita sebagai mahasiswa mampu menciptakan dan menjaga lingkungan kampus dan juga lingkungan sekitar kita menjadi lingkungan yang sehat, bersih dan nyaman. Sekian dan terima kasih.


 
Siapa pun di dunia

Nama : Reno Herdianto

NIM : 1102223114

kelas : TE-46-07

                              Pentingnya memperbanyak fasilitas tempat sampah di sekitar kampus

       Kebersihan merupakan sebagian dari iman, lingkungan adalah tempat tinggal bagi berbagai makhluk hidup, lingkungan yang bersih membuat hati dan pikiran menjadi lebih jernih, tidak bisa dipungkiri bahwa kehidupan manusia selalu berikatan dengan lingkungan di sekitarnya sehingga bisa membentuk suatu komunitas. 

     Peran dari tumbuhan, hewan, dan benda-benda yang saling berinteraksi dengan manusia bisa membuat suatu iklim kehidupan secara meluas. Seiring berkembangnya zaman, manusia selalu membuat inovasi yang terbarukan agar bisa bermanfaat bagi dirinya, tetapi inovasi tersebut bisa berdampak pada lingkungan di sekitarnya.

    Dampak dari inovasi tersebut salah satunya yang paling banyak yaitu sampah. Dikarenakan perilaku dan aktivitas manusia tanpa disadari sampah yang dihasilkan semakin meningkat, salah satunya di lingkungan sekitar kampus, setiap hari sampah terus menerus dihasilkan oleh para mahasiswa kampus, dan di sekitar kampus telkom university masih kurang sedikit tempat sampah, sehingga menyebabkan beberapa mahasiswa membuang sampah di bawah semak atau di sela-sela pohon dan kadang di bawah tempat duduk yang di pinggir trotoar jalan. Hal tersebut dikarenakan mereka malas menghampiri tempat sampah yang jaraknya agak jauh.

    Sebagai kampus yang terakreditasi unggul saya yakin Telkom University akan menyediakan lebih banyak lagi fasilitas tempat sampah yang tersebar di seluruh tempat fakultas dan juga tersebar di beberapa titik di sepanjang area pejalan kaki. Dengan tersedianya fasilitas tong sampah yang mencukupi akan membuat Mahasiswa tidak lagi membuang sampah sembarangan lagi dan juga tidak membuat beberapa Mahasiswa sibuk berjalan-jalan mencari tong sampah terdekat.

[ Mengubah: Jumat, 18 November 2022, 09:38 ]
 
Gambar dari HUSNAINI MARTA WIJAYA
oleh HUSNAINI MARTA WIJAYA - Jumat, 18 November 2022, 08:32
Siapa pun di dunia

Nama: Husnaini Marta Wijaya

NIM      : 1102223085

Kelas  : EL-46-07


Kondisinya Bagaimana, Ya?

    Lingkungan adalah semua hal yang meliputi keadaan, benda, kondisi dan pengaruhnya. Adapun maksud dari pengaruh yaitu yang ada di dalam sebuah ruang yang ditempati. Ruang tersebut memiliki pengaruh yang besar pada hal-hal yang hidup. Termasuk manusia, tumbuhan dan hewan (Emil Salim). Bisa dikatakan lingkungan dapat juga mempengaruhi kehidupan manusia dan juga dapat membentuk karakter manusia.

   1. Kondisi Perairan di Tel-U

mahasiswa-mahasiswi Tel-U pasti tahu nih kalau di Tel-U banyak tempat-tempat penampungan air. Di lihat dari berbagai aspek tempat penampungan air memang sangat bermanfaat. Namun pada beberapa tempat perairan Tel-U ternyata terdapat sampah, loh. Contohnya di Utara Parkiran GKU.  Dapat terlihat dengan jelas sampah-sampah terdapat di lahan tanah penampungan air. Hal tersebut dapat menganggu fungsi dari lingkungan tersebut. Sampah tersebut dapat bisa berasal dari "Mahasiswa/Mahasiswi nakal yang suka membuang sampah sembarangan" atau karena faktor lainnya. Sebakiknya pihak kampus menghimbau semua warga Tel-U untuk  memiliki rasa peduli lingkungan, himbauan membuang sampah pada tempatnya dan juga sebaiknya pihak kampus segera menangani permasalahan lingkungan tersebut.  Yuk sobat Tel-U jika ingin lingkungan yang sehat dan bersih awali dengan membiasakan diri untuk membuang sampah sekecil apapun di tempat sampah, ya! 

    2. Kondisi Air dan Kamar Mandi

Tel-U sudah menyediakan air yang layak pada tiap gedung-gedungnya. Namun terdapat di beberapa gedung yang terkadang  airnya masi berwarna kuning dan juga air yang tidak mengalir dengan baik.  Terdapat pula pada beberapa kamar mandi terlihat kotor dan bau. Nahh siapa nih pelakunya? Semua warga Tel-U berperan pentung untuk menjaga fasilitas kampus. Untuk temen-temen yang suka ke kamar mandi untuk buang air jangan lupa dibersihkan kembali, ya agar tidak menimbulkan bau dan menjadi penyakit. Untuk pihak kampus sebaikny menyediakan pengharum ruangan agar mahasiswa maupun yang lain merasa nyaman dalam menggunakan fasilitas kamar mandi di kaampus dan juga menyediakan fasilitas pembersihan kamar mandi.

    3. Parkir dan Jalanan Tel-U

Siapa nih yang seing mengeluh tentang 2 hal ini? ya, beberapa mahasiswa memang sering mengeluhkan parkiran Tel-U. Parkiran yang dimaksud salah satunya adalah Parkiran GKU. Pada keadaan tidak turun hujan parkiran ini nampak tidak ada yang salah. Namun jika di teliti lebih banyak struktur yang tidak rata. hal ini dapat membahayakan mahasiswa. Apalagi dikala hujan datang jika tidak terlihat mahasiswa akan menerobos struktur tanah yang tidak rata dan jika tidak seimbang dapat jatuh. Beberapa jalanan Tel-U juga nampak kurang baik karena terdapat banyak lubang-lubanng. hal ini juga dapat membahayakan pengendara. Banyak orang mengatakan "Lebih baik mencegah daripada mengobati" srhingga, sebaiknya pihak kamus segera memperbaiki lahan parkir dan juga jalanan-jalanan yang tidak rata dan berlubang agar tidak terjadi kejadian yang tidak di inginkan. Teman-teman juga harus berhati-hati ya jika berada di tempat-tempat tersebut. jangan ugal-ugalan karena keselamatan diri kalian ada pada diri kalian sendiri dan keselamatan orang lain juga dapat dipengaruhi karena kalian.

   4. Fasilitas Ruangan

Beberapa ruangan di Tel-U memang sudah baik. Namun terdapat pula beberapa ruangan yang didalamnya terdapat fasilitas yang rusak. Salah satu contohnya adalah beberapa ruangan di GKU kipas anginnya ada yang tidak dapat di nyalakan. hal tersebut juga dapat mengganggu kenyamanan mahasiswa. Dan juga jika fasilitas lain menggunakan AC, sebaiknya di sama-ratakan dengan gedung-gedung lain.Untuk-teman-teman yang menggunakan fasilitas ruangan, kita harus ikut menjaga fasilitas rungan. Jangan mecoret-coret atau merusak fasilitas di ruangan. Mengapa mengatakan hal tersebut? karena masi di dapati beberapa kursi pada ruangan kelas terdapat coretan tulisan/ gambaran. hal tersebut merupakan tindakan yang tidak layak dilakukan seorang mahasiswa. Jadi, mari kita sama-sama menjaga fasilitas,ya!


Nahhh itulah beberapa hal yang perlu di perhatikan oleh pihak kampus dan juga mahasiswa-mahasiswi Tel-U. Kita sebagai warga Tel-U berperan penting untuk menjaga keseimbangan dan keindahkan lingkungan, baik pada lingkungan dalam (ruangan) maupun lingkungan luar(lapangan, perairan, dan lainnya) Karena lingkungan merupakan cerminan dari diri sendiri dan juga lingkungan dapat membentuk karakter seseorang. semoga setelah membaca blog ini kita semua menjadi lebih peduli dengan lingkungan. Terima kasih, jika kamu sudah peduli dengan lingkungan!

[ Mengubah: Jumat, 18 November 2022, 08:38 ]
 
Gambar dari MUHAMMAD AZMI ANFASA RIZQI
oleh MUHAMMAD AZMI ANFASA RIZQI - Jumat, 18 November 2022, 07:55
Siapa pun di dunia

    TUC LISTRIK TENAGA SURYA 

  Di era globalisasi ini, teknologi berkembang pesat di masyarakat. Efisiensi dalam mengelola atau mengatur kehidupan masyarakat secara langsung maupun tidak langsung dituntut untuk selalu bertindak efektif dalam beraktivitas dan mencari 

perbaikan baru untuk mendukung kehidupannya. Salah satunya adalah untuk memecahkan masalah penipisan sumber daya alam, 

 

   Kemudian saya mencoba mengembangkan mobil listrik. Karena sumber bahan baku utamanya adalah minyak bumi yang cadangannya mulai habis, maka harus ada cara untuk mengatasinya dengan mencari sumber energi alternatif menggunakan energi matahari dan listrik. Namun power supply TUC masih belum efisien karena jika baterai habis TUC harus berhenti dan perlu diisi ulang, dan jika ingin menggunakan TUC elektrik untuk jarak jauh atau dalam waktu singkat. Untuk waktu yang lama, baterai yang dibutuhkan lebih banyak, sehingga penggunaan TUC elektrik kurang efisien. 

Ini juga akan memenuhi kebutuhan bahan bakar di masa depan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan beberapa inovasi, misalnya dengan memasang sel surya untuk sistem pengisian baterai. 

 

   Untuk menggerakkan motor listrik, pada penelitian ini peneliti memodifikasi TUC dengan menambahkan sel surya, memasangsel surya pada TUC elektrik agar baterai TUC elektrik tidak habis. Oleh karena itu, dalam sistem pengisian tenaga surya diterapkan alat konversi energi untuk mengubah energi matahari menjadi energi listrik. Energi yang dihasilkan sel surya merupakan energi yang paling ramah lingkungan, namun luas instalasi yang dibutuhkan sangat besar. Selain itu, energi matahari sangat bergantung pada intensitas cahaya matahari, 

 

   Oleh karena itu, kontinuitas merupakan masalah tersendiri. Penggunaan energi surya dipilih karena Indonesia merupakan negara tropis yang terletak di garis khatulistiwa. Dengan memanfaatkan energi matahari, penulis mencoba memanfaatkan proses fotovoltaik, yaitu dengan mengubah energi matahari secara langsung menjadi energi listrik. 

 

Menempatkan sel surya ringan selain berfungsi untuk mengisi ulang baterai juga tidak meningkatkan kecepatan pengisian UTC. Dengan memasang solar cell maka kinerja TUC elektrik menjadi lebih efisien, TUC elektrik dapat tetap bekerja walaupun tidak ada titik pengisian dan arus untuk baterai di suatu area. Karena saat ini TUC harus berhenti dulu untuk mengisi ulang baterai ketika kapasitas baterai habis. Atas dasar itulah penulis berinisiatif untuk menambah solar cell pada TUC elektrik disini guna mengembangkan TUC elektrik lebih lanjut, untuk mengatasi pengikisan atau penipisan komponen bahan bakar utama. Selain itu juga dapat mengurangi polusi udara yang semakin meningkat di bumi ini.    

 

   Seperti yang kita ketahui bersama, masalah umum kendaraan listrik terletak pada penyimpanan dan pengisian daya. karena pengisian dari kendaraan listrik membutuhkan waktu yang lama. sedangkan masalah penyimpanan energi karena keterbatasan jangkauan karena baterai selalu bekerja kurang efisien. Oleh karena itu, penggunaan panel surya saat digunakan pada siang hari akan mengisi daya bahkan saat TUC sedang berjalan. Oleh karena itu, tidak perlu menunggu terlalu lama di stasiun pengisian listrik untuk mengisi ulang, karena jika beroperasi di siang hari, TUC akan mengisi ulang, sehingga bisa lebih hemat daripada kendaraan listrik yang tidak menggunakan panel surya. 

 

   Saat memasang panel surya pada TUC listrik, harus dilihat seberapa besar cahaya atau intensitas radiasi matahari yang dapat mengenai panel surya agar panel surya dapat bekerja secara optimal untuk mendapatkan tegangan dan arus. Saat mendesain panel surya pada TUC listrik, panel dimiringkan 45 derajat agar panel dapat menyerap sinar matahari secara maksimal karena sinar matahari langsung mengenai panel.  

 

   Langkah pertama dalam pembuatan rangka adalah memasangnya pada atap TUC. Braket sudut ukuran 100 cm untuk 2 panel surya, pasang baut 10mm pada braket sudut dan panel surya yang telah dibor, setelah pemasangan, kencangkan baut agar braket sudut tidak dapat terlepas dan panel surya. Untuk membuat panel surya bagian depan dan belakang terhubung, sepasang plat besi yang dipotong dengan panjang 10 cm dan lebar 5 cm pasang plat besi di tengah panel surya, plat besi di tengah panel surya. panel matahari bertindak sebagai penghubung dengan tiga panel surya dan kemiringannya sama dengan bagian belakang.  

 

   Setelah memasang tiga panel surya di atap elektrik TUC, bagian belakang panel surya dimiringkan untuk memudahkan pemasangan panel surya, dan panel surya dapat menyerap cahaya meski jauh dari matahari. Bagian panel surya Las dua potong plat besi panjang 8cm, lebar 4cm. Fungsinya untuk menopang beban panel surya agar tidak jatuh atau terlepas dari bagian tengah panel surya. panel surya. 

 

 
Siapa pun di dunia

Nashwa Rahmadian Prastika

1102220275

EL-46-07


Lingkungan adalah salah satu kesatuan yang mencakup keadaan sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta flora dan fauna yang tumbuh di atas tanah maupun dalam lautan. Sdeangkan lingkungan sehat menurut WHO adalah keadaan yang meliputi kesehatan fisik, mental, dan sosial yang tidak hanya berarti suatu keadaan yang bebas dari penyakit. 


Lingkungan merupakan tempat dimana manusia hidup, dan merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kehidupan manusia. Kesesuaian lingkungan akan mempengaruhi bagimana manusia hidup, berperilaku, berpikir bahkan kepribadian seseorang. Lingkungan sehat akan memberikan rasa aman dan nyaman kepada kita dalam melakukan berbagai macam kegiatan perkuliahan baik di dalam kelas ataupun di luar kelas. Dan hal ini tidak terlepas dari sangkut paut berbagai pihak yang ada didalam kampus termasuk mahasiswa.


Kampus yang bersih akan memberikan lingkungan yang aman dan nyaman bagi mahasiswa agar dapat melakukan aktivitas dengan suasana yang menyenangkan. Kebersihan lingkungan kampus merupakan tanggung jawab bersama. Maka, dibutuhkan kesadaran dari masing-masing individu kampus agar selalu menjaga kebersihan lingkungan kampus. 


Kesadaran mahasiswa sangat penting karena apabila tidak diperhatikan maka akan berdampak pada lingkungan kampus yang kotor. Apabila kampus kotor, maka bisa menyebabkan proses belajar mengajar dapat terhambat dan menjadi tidak kondusif. Maka dari itu, mulailah membuat perubahan dari diri sendiri, kemudian lakukan pendekatan dengan orang sekitar agar semua orang disekitar kita mau untuk menjaga kebersihan lingkungan.